2012-10-28

Jaringan Kabel (ON-WIRE)

Secara umum, media komunikasi pada jaringan komputer dibedakan menjadi kabel dan tanpa kabel. Pada kali ini saya akan membahas jaringan kabel karena kita sudah membahas jaringan wirelles pada postingan sebelumnya.
Jaringan Kabel
Jaringan ini tersusun dari berbagai komponen antara lain :
1.   Komponen Hardware
a.   Personal Computer (PC) atau komputer
Komputer yang berfungsi sebagai File Server sebaiknya mempunyai unjuk kerja yang tinggi dibandingkan yang berperan sebagai workstation. Kenapa harus yang berunjuk kerja tinggi karena komputer itu akan melayani semua permintaan dari komputer lain baik untuk mengatur pertukaran data, mengakses printer dan sebagainya.
b.   Network Interface Card (NIC)
Saat ini banyak sekali dijumpai berbagai tipe NIC yang umum dijumpai dipasaran adalah tipe ISA dan PCI.
 
NIC ini berperan sebagai media yang menghubungkan antar komputer dengan bantuan kabel sebagai media transmisinya.


c.   HUB (Konsentrator) dan Switch
Alat ini berperan untuk menyatukan semua kabel yang datang dari komputer baik server dan client atau perangkat lainnya. HUB banyak digunakan pada jaringan yang mempunyai topologi bintang. HUB biasanya mempunyai beberapa port untuk memasukkan konektor kabel dari komputer-komputer yang terhubung ke dalam jaringan. Jumlah port pada HUB bervariasi mulai dari 6, 8, 24 dan banyak lagi.
      d. Kabel
1. Kabel coaxial/ koaksial terdiri dari:
Ø  Thin Ethernet (Thinnet)
Thin Ethernet atau Thinnet memiliki keunggulan dalam hal biaya yang relatif lebih murah dibandingkan dengan tipe pengkabelan lain, serta pemasangan komponennya lebih mudah. Panjang kabel thin coaxial/RG-58 antara 0.5 – 185 m dan maksimum 30 komputer terhubung.
 
Ø  Thick Ethernet (Thicknet)
Dengan thick Ethernet atau thicknet, jumlah komputer yang dapat dihubungkan dalam jaringan akan lebih banyak dan jarak antara komputer dapat diperbesar, tetapi biaya pengadaan pengkabelan ini lebih mahal serta pemasangannya relatif lebih sulit dibandingkan dengan Thinnet. Pada Thicknet digunakan transceiver untuk menghubungkan setiap komputer dengan sistem jaringan. Panjang kabel transceiver maksimum 50 m, panjang kabel Thick Ethernet maksimum 500 m dengan maksimum 100 transceiver terhubung.
2. Twisted Pair Ethernet
Kalau Saudara lihat kabel twisted pair mirip dengan kabel pada telepon. Di dalamnya ada beberapa pasangan kabel yang saling dipelintir dengan pasangannya sehingga disebut twisted pair. Maksud dari pelintiran kabel adalah mengurangi interferensi, derau (noise) dan gangguan yang masuk.
Ada 2 macam kabel ini, yaitu:
a. Shielded Twisted Pair (STP), kabel dengan selubung pembungkus
b. Unshielded Twisted Pair (UTP), kabel tanpa selubung pembungkus
Fungsi selubung untuk penahan (grounding) untuk mengurangi gangguan jadi kabel STP lebih bagus dibandingkan UTP.
 
Karakteristik utama kabel twisted pair adalah sebagai berikut:
a. Kabel yang dipelintir satu sama lain untuk mengurangi interferensi listrik.
b. Dapat terdiri atas dua, empat atau lebih pasangan kabel.
c. Dapat melewatkan sinyal sampai 10 Mbps.
d. Koneksi menggunakan RJ-11 atau RJ-45.
f. STP tahan gangguan daripada UTP sehingga kecepatannya sampai 100 Mbps.
g. Dibutuhkan hub untuk membangun sebuah LAN.
h. Lebih mudah dipelihara karena kerusakan pada satu saluran tidak menganggu saluran lain.
3. Fiber Optic
Jaringan yang menggunakan Fiber Optic (FO) biasanya perusahaan besar, dikarenakan harga dan proses pemasangannya lebih sulit. Namun demikian, jaringan yang menggunakan FO dari segi kehsaudaralan dan kecepatan tidak diragukan. Kecepatan pengiriman data dengan media FO lebih dari 100 Mbps dan bebas pengaruh lingkungan.
 

4. Konektor
Konektor berguna untuk menghubungkan ujung kabel yang akan dipasangkan pada NIC. Jika akan menggunakan kabel UTP memakai konektor yang dipakai adalah tipe RJ-45.
5. Komponen Software
a. Sistem Operasi
Hampir semua sistem operasi yang sekarang ini sudah mampu untuk membangun jaringan komputer. Sistem operasi yang umum digunakan antara lain Windows dari Microsoft dan Linux. Jika jaringan yang akan dibangun bersifat Peer to peer maka semua komputer akan melakukan pengaturan hubungan ke dalam jaringan lewat sistem operasi yang terpasang pada masing-masing komputer. Tapi jika akan membuat jaringan yang bersifat Client Server maka sistem operasi yang ada di bagian komputer server akan bekerja lebih keras.
b. Driver
Driver ini adalah sebuah program komputer kecil yang biasanya menjadi satu paket dengan perangkat yang akan dipasang pada komputer. Demikian juga saat kita akan memasang perangkat tambahan NIC, jika komputer kita tidak mengenal NIC yanag akan dipasang maka driver tambahan diperlukan untuk menginstalasinya.

0 komentar:

Templateby :Black_ Alone 2012